Feeds:
Pos
Komentar

Silabus Mata Kuliah MSDM
DOSEN : M. Mujahid Dakwah, SE, MM
HP : 081 8052 93311
Jurusan Manajemen – Reguler Sore, Semester III – Tahun 2011/ 2012

Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah MSDM berlandaskan pada asumsi bahwa sumber daya manusia merupakan investasi dan aset strategis organisasi. Pengakuan akan pentingnya kontribusi SDM terhadap produktivitas organisasi melebihi kontribusi sumber daya lainnya. Kajian terhadap faktor external seperti struktur demografi, pemasok tenaga kerja, kecenderungan pasar dan kompetisi ketenagakerjaan, dan kajian internal seperti disain organisasi, struktur pekerjaan dan analisis pekerjaan (yang berisi deskripsi pekerjaan, spesifikasi pekerjaan dan tuntutan spesifikasi pegawai) merupakan parsyarat untuk mengembangkan perencanaan strategis SDM. Kajian terhadap fungsi-fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia di fokuskan pada rekruitmen, seleksi, orientasi, penempatan dan penugasan, kompensasi, penilaian kinerja, mutu kehidupan kerja, pengembangan kinerja, dan riset ketenagakerjaan.

Tujuan Pembelajaran (learning objectives)
Setelah mengikuti mata kuliah MSDM, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk :
1. Menjelaskan pentingnya SDM dalam organisasi/lembaga sebagai aset dalam mewujudkan produktivitas.
2. Menjelaskan fungsi-fungsi MSDM.
3. Mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan implementasi fungsi-fungsi MSDM dalam organisasi.
4. Merumuskan gagasan ke arah peningkatan efisiensi dan efektivitas MSDM dalam Organisasi.
5. Melakukan penelitian dalam bidang kajian MSDM.

Metode Penyampain
Metode pembelajaran mata kuliah ini adalah kuliah (tatap muka), tanya jawab, diskusi dan presentasi. Topik-topik perkuliahan akan dibahas oleh pengajar, sementara mahasiswa diharapkan pula terlibat aktif dalam proses pembelajaran, terutama pada saat diskusi kelompok maupun presentasi artikel. Bahan diskusi berupa analisis kasus MSDM, sedangkan presentasi artikel akan diambil dari artikel penting dari berbagai jurnal sesuai/terkait dengan topik-topik bahasan perkuliahan. Presentasi kelompok akan dilakukan setiap pertemuan sekitar 30 menit pertama. Setelah itu dilanjutkan pembahasan topik kuliah berikutnya.

Kerangka Perkuliahan
Pertemuan Pokok Bahasan Tugas Mahasiswa
1 Pendahuluan, konsep dasar , tujuan, dan milestone perkembangan Manajemen Sumber Daya Manusia
2 Rencana Strategis Sumber Daya Manusia
• Perencanaan Sumber Daya Manusia
• Strategi organisasi dan Sumber Daya Manusia
• Persfektif SDM
• Analisis Lingk. Ekternal
• Penilaian Internal Terhadap Ketenagakerjaan Organisasi
3 Analisis dan desain pekerjaan (Job Analysis and Design)
• Sifat analisis pekerjaan
• Analisis pekerjaan dan perubahan sifat dari pekerjaan
• Komponen organisasi dan Analisis Pekerjaan
• Analisis pekerjaan dan aktivitas sumber daya manusia
4 Perekrutan (Recruitment)
• Perencanaan dan keputusan – keputusan strategis tentang perekrutan
• Keputusan pada sumber dan metode recruitment
• Recruitmen Internal dan Ekternal
5 Selection dan Penempatan SDM
• Sifat dari selection
• Pengelolaan proses seleksi
• Penerimaan dan seleksi awal
• Tes seleksi
• Wawancara seleksi
6 Pelatihan dan Pengembangan (Training and Development)
• Pengertian dan fungsi pelatihan dan pengembangan
• Manfaat pelatihan dan pengembangan
• Langkah – langkah pelatihan dan pengebangan
• Analisa kebutuhan pelatihan dan pengebangan
• Penentuan tujuan pelatihan dan pengebangan
• Pemilihan metode pelatihan dan pengebangan
• Evaluasi pelatihan dan pengebangan
7 Perencanaan dan Pengembangan karir (Career planning and development)
• Pengertian dan fungsi
• Faktor yang mempengaruhi perencanaan karir
• Peranan organissasi dalam perencanaan karir
• Peran Karyawan, Manajer dlm perencanaan karir
• Evaluasi
8 Penilaian Kinerja (Performance Appraissal)
• Pentingnya penilaian kinerja
• Elemen dan proses penilaian kinerja
• Hambatan penilaian kinerja
• Metode Penilaian kinerja
• Evaluasi Penilaian
9 UTS
10 Kompensasi dan Balas Jasa
• Pengertian/ Definisi kompensasi
• Jenis/ macam – macam kompensasi
• Tujuan kompensasi
• Asas Kompensasi
• Metode Kompensasi
• Sistem – Sistem kompensasi
• Faktor – Faktor yang mempengaruhi Kompensasi
11 Review Materi

Buku Teks
1) Dessler Gary, Manajemen Sumber Daya Manusia, jilid 2, Penerbit Prenhalindo, Jakarta, 1997.
2) Mathis. L Robert & John H. Jackson, Manajemen sumber Daya Manusia, Buku 1, Penerbit Salemba Empat, Jakarta, 2001.
3) Buku relevan lainnya.
Persyaratan Kelas
1. Presensi. Mahasiswa diwajibkan untuk menghadiri kuliah secara teratur sesuai dengan ketentuan dalam Buku Pedoman Fakultas Ekonomi Universits Mataram.
2. Partisipasi. Mahasiswa diharapkan datang ke kelas selalu siap untuk berpartisipasi secara aktif dalam diskusi kelas. Meskipun dosen bertanggung jawab untuk menyajikan an overview of key points pada setiap topik, tanggung jawab terhadap terjadinya proses pembelajaran ada di tangan mahasiswa.
2. Ujian. Satu ujian sisipan (mid term) dan satu ujian final akan diberikan untuk menguji pengetahuan, pemahaman, penguasaan, dan kemampuan untuk mengaplikasikan berbagai konsep Pemasaran jasa.
3. Unsur yang dinilai dan bobotnya sbb :
a. Absensi/ partisipasi kelas/ kuis ……. 10 %
b. Makalah akhir (individual) …………. 10 %
c. Makalah dan presentasi kelompok …….. 10 %
d. Ujian Tengah Semester (UTS) ………… 35 %
e. Ujian Akhir Semester (UAS) …………. 35 %
T o t a l ………………………… 100 %

Silabus Mata Kuliah
PEMASARAN dan JASA
Jurusan Manajemen, Semester VII – Tahun 2011/ 2012

Deskripsi Mata Kuliah
Sektor jasa dewasa ini telah mengalami peningkatan yang dramatis dibanding dekade sebelumnya. Hal ini terlihat dari kontribusi sektor ini terhadap perekonomian dunia yang kini telah mendominasi sekitar dua pertiganya. Di Eropa sektor ini menyumbangkan 60% PDB, sementara di Indonesia baru mencapai 30%-nya. Kontribusi ini dapat dilihat dari segi pendapatan maupun kemampuannya menyerap sebagian besar penawaran tenaga kerja.
Dinamika sektor jasa terlihat dari perkembangan berbagai industri jasa seperti perbankan, asuransi, penerbangan, telekomunikasi, ritel, pariwisata, dan perusahaan- perusahaan jasa profesional seperti kantor akuntan, konsultan, dan pengacara. Selain itu terlihat juga dari maraknya organisasi nirlaba, seperti LSM, lembaga pemerintah, rumah sakit, universitas, dan lain-lain yang kini telah makin menyadari perlunya peningkatan orientasi kepada pelanggan/konsumen. Bahkan perusahaan-perusahaan manufaktur kini juga menyadari perlunya elemen jasa pada produknya sebagai upaya peningkatan keunggulan bersaing (competitive advantage) bisnisnya. Implikasi penting dari fenomena ini adalah makin tingginya tingkat persaingan, sehingga diperlukan manajemen pemasaran jasa yang unik/berbeda dibandingkan pemasaran tradisional (barang) yang telah dikenal selama ini.

Tujuan Pembelajaran (learning objectives)
Tujuan yang ingin dicapai dari mata kuliah ini adalah:
1) Meningkatan pemahaman mahasiswa bahwa aktivitas jasa memiliki karakteristik yang unik/berbeda dibanding aktivitas manufaktur, sehingga memberikan implikasi manajerial yang berbeda di antara keduanya.
2) Meningkatkan pengetahuan mahasiswa tentang aspek strategi pemasaran dan bauran pemasaran jasa.
3) Meningkatkan pengetahuan mahasiswa tentang pentingnya persoalan kualitas jasa, pengukuran dan keterkaitan dengan kepuasan konsumen dan profitabilitas perusahaan.

Metode Penyampain
Metode pembelajaran mata kuliah ini adalah kuliah (tatap muka), tanya jawab, diskusi dan presentasi. Topik-topik perkuliahan akan dibahas oleh pengajar, sementara mahasiswa diharapkan pula terlibat aktif dalam proses pembelajaran, terutama pada saat diskusi kelompok maupun presentasi artikel. Bahan diskusi berupa analisis kasus pemasaran jasa, sedangkan presentasi artikel akan diambil dari artikel penting dari berbagai jurnal sesuai/terkait dengan topik-topik bahasan perkuliahan. Presentasi kelompok akan dilakukan setiap pertemuan sekitar 30 menit pertama. Setelah itu dilanjutkan pembahasan topik kuliah berikutnya. Sedangkan studi kasus dilakukan pada sesi terakhir perkuliahan (pertemuan ke-14). Mahasiswa juga diminta membuat makalah singkat terkait dengan penerapan pemasaran jasa pada perusahaan/organisasi tertentu. Panjang tulisan antara 20-30 halaman A4 (tidak termasuk lampiran), spasi 1,5, font Times New Romans ukuran 12. Makalah ini dikumpulkan pada saat ujian akhir semester (UAS).

Kerangka Perkuliahan
Pertemuan Pokok Bahasan Tugas Mahasiswa
1). Dinamika Bisnis Jasa dan Pentingnya Pemasaran Jasa
– Definisi jasa
– Perkembangan Industri jasa
– Klasifikasi jasa dan implikasinya
– Faktor kunci sukses jasa
2). Pemasaran Jasa dan Relasionalnya
– Evolusi pemasaran jasa
– Pemasaran relasionalnya
3). Perumusan Misi Perusahaan Jasa
– Pentingnya perumusan misi perusahaan jasa
– Pengembangan misi perusahaan jasa
– Pelaksanaan misi
4). Segmentasi Pasar Jasa
– Proses segmentasi pasar
– Identifikasi alternative basis segmentasi
– Penilaian basis terbaik segmentasi
5). Penargetan Pasar Jasa
6). Positioning dan Difrensiasi Produk Jasa
– Pentingnya positioning dan diferensiasi jasa
– Proses positioning
– Tingkatan positioning
7). Bauran Pemasaran Bisnis Jasa
– Unsur bauran pemasaran jasa
– Bauran pemasaran dan strategi pemasaran jasa
8). Strategi Produk dan Distribusi Jasa
– Penciptaan produk jasa
– Distribusi jasa
9). Strategi Penentuan Harga Jasa
– Landasan strategi penentuan harga
– Sasaran strategi penentuan harga
– Sasaran strategi harga
– Metode/ teknik penentuan harga
10). Strategi Promosi dan Komunikasi Jasa
– Bauran promosi
– Langkah pengembangan promosi yang efektif
11). Sumber Daya Manusia dalam Pemasaran Jasa
– Pengelolaan SDM perusahaan jasa
– Membangun customer service
– Proses manajemen SDM dalam operasi jasa
12). Manajemen Kualitas Jasa

Buku Teks
1) Lupiyoadi, Rambat & A. Hamdani, Manajemen Pemasaran Jasa, edisi 2, Penerbit Salemba Empat, Jakarta, 2006 (RL).
2) Lovelock, Christopher H. (1991), Service Marketing: Text, Cases, and Readings, Prentice Hall, Englewood Cliffs, NJ (CHL).
3) Gronroos, Christian (1990), Service Management and Marketing: Managing the Moments of Truth in Service Competition, Maxwell Macmillan, Singapore (CG).
4) Payne, Adrian (1993), The Essence of Service Marketing, Prentice Hall, Englewood Cliffs, NJ (AP).

Persyaratan Kelas
1). Presensi. Mahasiswa diwajibkan untuk menghadiri kuliah secara teratur sesuai dengan ketentuan dalam
Buku Pedoman Fakultas Ekonomi Universits Mataram.
2). Partisipasi. Mahasiswa diharapkan datang ke kelas selalu siap untuk berpartisipasi secara aktif dalam
diskusi kelas. Meskipun dosen bertanggung jawab untuk menyajikan an overview of key points pada setiap
topik, tanggung jawab terhadap terjadinya proses pembelajaran ada di tangan mahasiswa.
3). Ujian. Satu ujian sisipan (mid term) dan satu ujian final akan diberikan untuk menguji pengetahuan,
pemahaman, penguasaan, dan kemampuan untuk mengaplikasikan berbagai konsep Pemasaran jasa.
4). Unsur yang dinilai dan bobotnya sbb :
a).Absensi/ partisipasi kelas/ kuis 10 %
b).Makalah akhir (individual) 10 %
c).Makalah dan presentasi kelompok 10 %
d).Ujian Tengah Semester (UTS) 35 %
e).Ujian Akhir Semester (UAS) 35 %
T o t a l 100 %

Chairul Tanjung, pebisnis top yang kerajaan bisnisnya membentang mulai dari TransTV, Para Group hingga Bank Mega mungkin merupakan salah satu pengusaha asli tanah air yang layak di-stabilo. Ia punya visi ingin membangun bisnisnya masuk dalam jajaran Fortune 500 (daftar 500 perusaahan terbesar di dunia berdasar revenue). Sebuah impian yang mak nyus dan amat dibutuhkan untuk membawa dunia bisnis Indonesia masuk dalam jajaran global.

Padahal dulu ia hanyalah salesman alat-alat kesehatan. Padahal dulu ia hanya anak muda ingusan yang berjibaku masuk dari satu rumah sakit ke rumah sakit lainnya untuk berjualan. “You are what you believe,” begitu ia pernah berbisik. “Dan saya percaya suatu saat saya akan bisa menjadi a great entrepreneur”, ia melanjutkan bisikannya.

Kini kita memang melihat kang Chairul sebagai pebisnis tangguh nan cemerlang. Dalam waktu singkat, ia menjadikan TransTV sebagai salah satu televisi unggul di tanah air. Ia lalu membeli TV7 (kini Trans7), dan segera menyulapnya : lalu bergulirlah program-program yang disukai masyarakat seperti Opera Van Java dan Bocah Petualang.

Lalu ia layak mendapat keplokan ketika memutuskan untuk mengakuisisi kepemilikan saham Carrefour, retail raksasa dari Perancis. Sebuah langkah win-win. Dengan itu, Carrefour bisa menepis isu penjajahan retail asing (sebab sekarang sudah dimiliki pengusaha pribumi). Pada sisi lain, CT (begitu kang Chairul Tanjung biasa disapa oleh para sekondan-nya) bisa memanfaatkan jaringan retail itu untuk memperluas bisnisnya secara dramatis.

Aspirasi bisnis CT belum juga berhenti (ingat ia sangat ingin masuk jajaran elit Fortune 500). Begitulah, ia lalu mendirikan Trans Studio di Makassar yang sukses besar (dengan itu pula, Indonesia Timur punya ikon wisata yang layak dibanggakan). Menyusul kemudian Trans Studio Bandung yang mungkin juga akan sukses (tapi gila juga, antrinya bisa sampe 4 jam, pas liburan sekolah seperti sekarang ini !!).

Dan dua minggu lalu, ia akhirnya berhasil mewujudkan keinginan lama yang telah ia pendam begitu lama : mencaplok Detik.com – sebuah portal online legendaris yang begitu dominan dalam sejarah internet di tanah air.

Akuisisi itu nilainya konon mencapai ratusan milyar (maka dua pendiri utama Detik.com mendadak menjadi milyuner — itulah enaknya menjadi pemilik bisnis). Apapun, proses akusisi ini layak dipandang sebagai langkah cerdik CT untuk menguasai jagat online tanah air.

Detik.com bagaimanapun hingga hari ini masih tetap menjadi dewa dalam dunia informasi online tanah air. Memang serbuan Kompas.com dan Vivanews (yang agresif beriklan di Facebook) pelan-pelan bisa menggoyang kejayaan Detik.com. Ini juga yang mulai terjadi – Kompas.com dan Vivanews kian meningkat trafik pengunjungnya.

Itulah kenapa Detik.com mungkin perlu suntikan kreativitas yang segar untuk mencegat laju para pesaingnya yang terus berinovasi. CT dengan visi dan sumber daya yang melimpah mungkin bisa segera membawa Detik.com terbang melesat.

Pada sisi lain, akuisisi Detik.com memang membuat CT bisa dengan mudah menguasai jagat online dibanding ia harus membangun brand sendiri dari nol. Barangkali ia akan tertatih-tatih seperti upaya bos RCTI yang membangun portal online bertajuk Okezone.com.

Ke depan, Detik.com mungkin bisa menjadi kuda troya bagi CT untuk benar-benar menguasai panggung online tanah air (ingat, pengguna internet Indonesia akan mencapai 100 juta pada tahun 2020).

Ia tetap bisa mempertahankan gaya khas Detik.com yang selama ini sudah ada. Namun ia kemudian bisa melakukan kolaborasi dan sinergi antara Detik.com dengan TransTV, atau antara Detik.com dengan Trans Studio-nya. Atau antara Detik.com dengan Carrefour untuk membangun online retailer raksasa seperti kisah sukses Amazon.com (web online ini akan segera menjadi retailer terbesar di dunia, mengalahkan sang raja Walmart).

Dengan segala sepak terjangnya, CT merupakan figur bisnis yang menarik. Ia anak asli Indonesia, dan menjadi besar tanpa dukungan nama besar orang tua. Ia juga punya impian besar untuk membangun kerajaan bisnis yang menyediakan ribuan tenaga kerja.

sumber : http://strategimanajemen.net.

1. Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Yasin karena Allah Azza wa Jalla, Allah akan mengampuni dosanya dan memberinya pahala seperti membaca Al-Qur’an dua belas kali. Jika surat Yasin dibacakan di dekat orang yang sedang sakit, Allah menurunkan untuknya setiap satu huruf sepuluh malaikat. Para malaikat itu berdiri dan berbaris di depannya, memohonkan ampunan untuknya, menyaksikan saat ruhnya dicabut, mengantarkan jezanahnya, bershalawat untuknya, menyaksikan saat penguburannya. Jika surat ini dibacakan saat sakaratul maut atau menjelang sakaratul maut, maka datanglah padanya malaikat Ridhwan penjaga surga dengan membawa minuman dari surga, kemudian meminumkan padanya saat ia masih berada di ranjangnya, setelah minum ia mati dalam keadaan tidak haus, sehingga ia tidak membutuhkan telaga para nabi sampai masuk ke surga dalam keadaan tidak haus.” (Tafsir Nur Ats-tsaqalayn 4/372).

2. Anas bin Malik berkata bahwa Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang mendatangi pekuburan lalu membaca surat Yasin, maka pada hari itu Allah meringankan siksaan mereka, dan bagi yang membacanya mendapat kebaikan sejumlah penghuni kubur di pekuburan itu.” (Tafsir Nur Ats-tsaqalayn 4/373).

3. Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa): “Sesungguhnya setiap sesuatu mempunyai hati, dan hati Al-Qur’an adalah surat Yasin. Barangsiapa yang membacanya sebelum tidur atau di siang hari sebelum bepergian, maka hari itu sampai sore hari ia tergolong pada orang-orang yang terjaga dan dikaruniai rizki. Barangsiapa yang membaca di malam hari sebelum tidur, Allah mengutus seribu malaikat untuk menjaganya dari keburukan semua setan yang terkutuk dan dari setiap penyakit; jika ia mati pada hari itu, Allah akan memasukkannya ke surga, tiga ribu malaikat hadir untuk memandikannya, memohonkan ampunan untuknya, mengantarkan ke kuburnya sambil memohonkan ampunan untuknya; ketika ia dimasukkan ke liang lahatnya para malaikat itu beribadah kepada Allah di dalam liang lahatnya dan pahalanya dihadiahkan kepadanya, kuburan-nya diluaskan sejauh batas pandang, diamankan dari siksa kubur, dan dipancarkan ke dalam kuburnya cahaya dari langit sampai Allah membangkitkannya dari kuburnya…” (Kitab Tsawabul A’mal, hlm 111).
Wassalam

sumber : http://syamsuri149.wordpress.com.

(Al-Baqarah : 255)

1. Rasulullah SAW. Bersabda : «Barangsiapa yang membaca empat ayat dari awal surat Al-Baqarah, dan ayat Kursi serta dua ayat sesudahnya, dan tiga ayat dari akhir surat, ia tidak akan melihat pada diri dan hartanya sesuatu yang tidak diinginkan, tidak didekati oleh setan, dan tidak melupa-kan Al-Qur’an. (Kitab Tsawabul A’mal 104).

2. Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang membaca ayat Kursi (100 kali), maka nilainya sama dengan orang yang beribadah sepanjang hidupnya.” (Tafsir Ats-Tsaqalayn 1/258).

3. Rasulullah SAW. bersabda: “Ketika Allah Azza wa Jalla hendak menurunkan surat Al-Fatihah, ayat Kursi, Ali-Imran 18, dan Ali-Imran 26-27, … (lihat keutamaan Surat Al-Fatihah. (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 1/258; Tafsir Majma’ul Bayah).

4. Rasulullah SAW berwasiat kepada Ali bin Abi Thalib (sa): «Wahai Ali, barangsiapa yang menderita sakit perut, maka tuliskan ayat kursi pada perutnya, dan minumlah air (yang dibacakan ayat kursi), dengan izin Allah ia akan sembuh.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 1/258).

5. Imam Ali Ar-Ridha (sa) berkata: “Barangsiapa yang mem-baca ayat Kursi menjelang tidur, insya Allah diselamatkan dari penyakit lumpuh separuh badan; dan barangsiapa yang membacanya setiap sesudah shalat, ia akan terjaga dari bahaya penyakit demam.” (Kitab Tsawabul A’mal 105).

6. Sebagian ulama besar sufi mengatakan: “Jika ayat Kursi dibaca sebanyak jumlah nama-nama Allah, maka akan dibukakan baginya pintu-pintu Futuhat (kemenangan dan pertolongan), menjadi orang yang bahagia dan dijauhkan dari kefakiran.”
Wassalam

Sumber : http://syamsuri149.wordpress.com.

Puasa kali ini banyak yang berbeda dalam hidupku. Ada isteri dan putri cantikku yang baru berusia 19 hari menemaniku menunaikan kewajibanku sebagai seorang muslim.

Tentunya ada diantara sahabat yang merasa kebingungan, mengenai apa-apa saja yang harus dan perlu dipersiapkan menjelang bulan Ramadhan. Untuk itu, bisa diterapkan persiapan-persiapan berikut ini :

Persiapan Ruh Keimanan (I’dad Ruhi Imani)
Orang-orang yang saleh biasa melakukan persiapan ini seawal mungkin sebelum datang Ramadhan. Bahkan mereka sudah merindukan kedatangannya sejak bulan Rajab dan Sya’ban. Biasanya mereka berdoa : “*Ya Allah, berikanlah kepada kami keberkatan pada bulan Rajab dan Sya’ban, serta sampaikanlah kami kepada Ramadhan*.”
Dalam rangka persiapan ruh keimanan itu, dalam surah At-Taubah Allah melarang kita melakukan berbagai maksiat dan kedzhaliman sejak bulan Rajab. Tapi bukan berarti di bulan lain dibolehkan. Hal ini dimaksudkan agar sejak bulan Rajab kadar keimanan kita sudah meningkat. Boleh dikiaskan,bulan Rajab dan Sya’ban adalah masa pemanasan (warming up), sehingga ketika memasuki Ramadhan kita sudah bisa bisa menjalani ibadah shaum dan sebagainya itu bak sudah terbiasa.

Persiapan Fisik (I’dad Jasadi)
Untuk memasuki Ramadhan kita memerlukan fisik yang lebih prima dari biasanya. Sebab, jika fisik lemah, bisa-bisa kemuliaan yang dilimpahkan Allah pada bulan Ramadhan tidak dapat kita raih secara optimal. Maka, sejak bulan Rajab Rasulullah dan para sahabat membiasakan diri melatih fisik dan mental dengan melakukan puasa sunnah, banyak berinteraksi dengan al-Qur’an, biasa bangun malam (*qiyamul-lail*), dan meningkatkan aktivitas saat berkecimpung dalam gerak dinamika masyarakat.

Persiapan Harta (I’dad Maliya’h)
Jangan salah faham, persiapan harta bukan untuk membeli keperluan buka puasa atau hidangan lebaran sebagaimana tradisi kita selama ini. Memersiapkan harta adalah untuk melipatgandakan sedekah, karena Ramadhanpun merupakan bulan memperbanyak sedekah. Pahala bersedekah pada bulan ini berlipat ganda dibandingkan bulan-bulan biasa.

Persiapan Intelektual dan Keilmuan (I’dad Fikri wa Ilmi)
Agar ibadah Ramadhan bisa optimal, diperlukan bekal wawasan dan tashawur (persepsi)
yang benar tentang Ramadhan. Caranya dengan membaca berbagai bahan rujukan dan menghadiri majelis ilmu tentang Ramadhan. Kegiatan ini berguna untuk mengarahkan kita agar beribadah sesuai tuntunan Rasulullah SAW, selama Ramadhan. Menghafal ayat-ayat dan doa-doa yang berkait dengan perlbagai jenis ibadah, atau menguasai berbagai masalah dalam fiqh puasa, juga penting untuk dipersiapkan.

Semoga persiapan kita mengantarkan ibadah shaum dan berbagai ibadah lainnya, sebagai yang terbaik dalam sejarah Ramadhan yang pernah kita lalui.
Aamiin.

Sumber : Dikutip dari berbagai sumber

Keutamaan Ayat Kursi
(Al-Baqarah : 255)

1. Rasulullah SAW. Bersabda : «Barangsiapa yang membaca empat ayat dari awal surat Al-Baqarah, dan ayat Kursi serta dua ayat sesudahnya, dan tiga ayat dari akhir surat, ia tidak akan melihat pada diri dan hartanya sesuatu yang tidak diinginkan, tidak didekati oleh setan, dan tidak melupa-kan Al-Qur’an. (Kitab Tsawabul A’mal 104).
2. Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang membaca ayat Kursi (100 kali), maka nilainya sama dengan orang yang beribadah sepanjang hidupnya.” (Tafsir Ats-Tsaqalayn 1/258).
3. Rasulullah SAW. bersabda: “Ketika Allah Azza wa Jalla hendak menurunkan surat Al-Fatihah, ayat Kursi, Ali-Imran 18, dan Ali-Imran 26-27, … (lihat keutamaan Surat Al-Fatihah. (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 1/258; Tafsir Majma’ul Bayah).
4. Rasulullah SAW berwasiat kepada Ali bin Abi Thalib (sa): «Wahai Ali, barangsiapa yang menderita sakit perut, maka tuliskan ayat kursi pada perutnya, dan minumlah air (yang dibacakan ayat kursi), dengan izin Allah ia akan sembuh.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 1/258).
5. Imam Ali Ar-Ridha (sa) berkata: “Barangsiapa yang mem-baca ayat Kursi menjelang tidur, insya Allah diselamatkan dari penyakit lumpuh separuh badan; dan barangsiapa yang membacanya setiap sesudah shalat, ia akan terjaga dari bahaya penyakit demam.” (Kitab Tsawabul A’mal 105).
6. Sebagian ulama besar sufi mengatakan: “Jika ayat Kursi dibaca sebanyak jumlah nama-nama Allah, maka akan dibukakan baginya pintu-pintu Futuhat (kemenangan dan pertolongan), menjadi orang yang bahagia dan dijauhkan dari kefakiran.”

Keutamaan Surat Yasin
1. Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Yasin karena Allah Azza wa Jalla, Allah akan mengampuni dosanya dan memberinya pahala seperti membaca Al-Qur’an dua belas kali. Jika surat Yasin dibacakan di dekat orang yang sedang sakit, Allah menurunkan untuknya setiap satu huruf sepuluh malaikat. Para malaikat itu berdiri dan berbaris di depannya, memohonkan ampunan untuknya, menyaksikan saat ruhnya dicabut, mengantarkan jezanahnya, bershalawat untuknya, menyaksikan saat penguburannya. Jika surat ini dibacakan saat sakaratul maut atau menjelang sakaratul maut, maka datanglah padanya malaikat Ridhwan penjaga surga dengan membawa minuman dari surga, kemudian meminumkan padanya saat ia masih berada di ranjangnya, setelah minum ia mati dalam keadaan tidak haus, sehingga ia tidak membutuhkan telaga para nabi sampai masuk ke surga dalam keadaan tidak haus.” (Tafsir Nur Ats-tsaqalayn 4/372).
2. Anas bin Malik berkata bahwa Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang mendatangi pekuburan lalu membaca surat Yasin, maka pada hari itu Allah meringankan siksaan mereka, dan bagi yang membacanya mendapat kebaikan sejumlah penghuni kubur di pekuburan itu.” (Tafsir Nur Ats-tsaqalayn 4/373).
3. Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa): “Sesungguhnya setiap sesuatu mempunyai hati, dan hati Al-Qur’an adalah surat Yasin. Barangsiapa yang membacanya sebelum tidur atau di siang hari sebelum bepergian, maka hari itu sampai sore hari ia tergolong pada orang-orang yang terjaga dan dikaruniai rizki. Barangsiapa yang membaca di malam hari sebelum tidur, Allah mengutus seribu malaikat untuk menjaganya dari keburukan semua setan yang terkutuk dan dari setiap penyakit; jika ia mati pada hari itu, Allah akan memasukkannya ke surga, tiga ribu malaikat hadir untuk memandikannya, memohonkan ampunan untuknya, mengantarkan ke kuburnya sambil memohonkan ampunan untuknya; ketika ia dimasukkan ke liang lahatnya para malaikat itu beribadah kepada Allah di dalam liang lahatnya dan pahalanya dihadiahkan kepadanya, kuburan-nya diluaskan sejauh batas pandang, diamankan dari siksa kubur, dan dipancarkan ke dalam kuburnya cahaya dari langit sampai Allah membangkitkannya dari kuburnya…” (Kitab Tsawabul A’mal, hlm 111).

Keutamaan Surat Al-Kafirun
Ubay bin Ka’b berkata bahwa Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Kafirun, pahalanya seperti membaca seperempat Al-Qur’an, ia akan dijauhkan dari godaan setan, diselamatkan dari kemusyrikan, dan diampuni pada hari kiamat.” (Tafsir Nur Ats-Taqalayn 5/684).
Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Kafirun dan surat Al-Ikhlash dalam shalat fardhu, Allah akan mengampuni dosanya dan dosa orang tuanya. Dan ia tidak akan melahirkan anak yang celaka, walaupun semestinya anak itu tergolong pada anak yang celaka, Allah menghapusnya dari lembaran catatan orang-orang yang celaka dan menetapkannya di lembaran catatan orang-orang yang bahagia, menghidupkannya dengan kehidupan yang bahagia, mematikannya sebagai syuhada’, dan membangkitkan (dari kuburnya) seperti orang yang syahid.” (Kitab Tsawabul A’mal, hlm 127).
Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata, ayahku berkata: “Surat Al-Ikhlash adalah sepertiga Al-Qur’an dan surat Al-Kafirun seperempat Al-Qur’an.” (Tafsir Nur Ats-Taqalayn 5/687).

Wassalam

Sumber:http://tafsirtematis.wordpress.com.

Keutamaan Surat Al-Fatihah
– Rasulullah SAW. bersabda: “Ketika Allah Azza wa Jalla hendak menurunkan surat Al-Fatihah, ayat Kursi, Ali-Imran 18, 26-27, surat dan ayat itu bergelantung di Arasy dan tidak ada hijab dengan Allah. Surat dan ayat itu berkata: Ya Rabbi, Kau akan turunkan kami ke alam dosa dan pada orang yang bermaksiat kepada-Mu, sementara kami bergelantung dengan kesucian-Mu. Allah SWT. berfirman: “Tidak ada seorang pun hamba yang membaca kalian setiap sesudah shalat kecuali Aku karuniakan padanya lingkaran kesucian di tempat ia berada, dan Aku memandangnya dengan mata-Ku yang tersembunyi setiap hari tujuh puluh kali pandangan. Jika tidak, Aku tunaikan baginya setiap hari tujuh puluh hajat yang disertai pengampunan. Jika tidak, Aku melindungi dan menolong-nya dari semua musuhnya. Dan tidak ada yang mengha-langinya untuk masuk ke surga kecuali kematian.” (Tafsir Majmaul Bayan 1/426)
– Rasulullah SAW. bersabda bahwa Allah SWT. berfirman: “Aku membagi surat Al-Fatihah antara Aku dan hamba-Ku, separuh untuk-Ku dan separuh lagi untuk hamba-Ku.
Bagi hamba-Ku ketika ia bermohon dan membaca: Bismillahir Rahmanir Rahim, Allah Azza wa Jalla menyatakan: “Hamba-Ku telah memulai dengan nama-Ku, maka berhaklah Aku untuk menyempurnakan urusannya dan memberikan keberkahan dari sisi-Ku untuk seluruh.keadaannya.”
Ketika hamba-Ku membaca: Alhamdulillahi Rabbil ‘alamin, Allah Jalla jalaluh menyatakan: “Hamba-Ku telah memuji-Ku, mengakui bahwa semua nikmat yang dimilikinya berasal dari sisi-Ku, dan semua bala’ Aku yang menyingkirkan sehingga ia merasakan itu sebagai karunia. Maka, hendaknya kalian saksikan, Aku akan menjamunya dengan kenikmatan akhirat lebih dari kenikmatan dunia yang telah Kuberikan, dan menyingkirkan bala’ akhirat sebagaimana Aku telah menyingkirkan bala’ dunia.”
Ketika hamba-Ku membaca: Ar-Ramânir Rahîm, Allah Jalla jalaluh menyatakan: “Hamba-Ku telah bersaksi bahwa Aku Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Kalian saksikan, Aku akan melimpahkan rahmat-Ku padanya dan mencurahkan karunia-Ku padanya.”
Ketika hamba-Ku membaca: Maliki yawmiddîn, Allah SWT. menyatakan: Kalian saksikan, sebagaimana ia telah mengakui Aku sebagai Raja pada hari kiamat, Aku akan memberikan kemudahan baginya yaitu amalnya tidak dihisab, dan Aku akan mengampuni semua kesalahannya.”
Ketika hamba-Ku membaca: Iyyâka na’budu wa iyyâka nasta’in, Allah Azza wa Jalla menyatakan: “Dia hanya memohon pertolongan kepada-Ku dan hanya bersandar kepada-Ku. Kalian saksikan, Aku akan menolongnya dalam segala urusannya, Aku akan melindungi-Nya dalam segala deritanya, dan Aku akan memegang tangannya saat ia membutuhkan pertolongan.”
Ketika hamba-Ku membaca: Ihdinash shirâthal mustaqîm … (sampai akhir surat), Allah Jalla jalaluh menyatakan: Hamba-Ku telah bermohon pada-Ku, Aku pasti mengijabah permohonan hamba-Ku, memberikan apa yang diinginkan, dan menyelamatkannya dari apa yang ditakutkan.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 1/5)
– Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Fatihah, Allah mengkaruniakan kepadanya pahala sama dengan pahala membaca suluruh ayat yang diturunkan dari langit.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 1/4)
– Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berakata: “Iblis menangis dan menjerit dalam empat hal: ketika ia dilaknat, ketika ia diturunkan ke bumi, ketika Muhammad diangkat men-jadi Rasul, dan ketika surat Al-Fatihah diturunkan.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 1/4)

Keutamaan surat Al-Ikhlash
– Rasulullah SAW. bersabda: …”Barangsiapa yang membaca surat Al-Ikhlash tiga kali, ia seperti membaca seluruh Al-Qur’an.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/702).
– Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang melewati kuburan dan membaca surat Al-Ikhlash sebelas kali, kemudian ia menghadiahkan pahalanya kepada penghuni kubur, Allah SWT memberikan pahala padanya sejumlah penghuni kubur.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/702).
– Imam Ja`far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka jangan tinggalkan membaca surat Al-Ikhlash sesudah shalat fardhu, karena orang yang membacanya Allah akan menggabungkan baginya kebaikan dunia dan akhirat, mengampuni dosanya, dosa kedua orang tuanya dan dosa anaknya”. (Mafatihul Jinan 478)
– Imam Ali bin Abi Thalib (sa) berkata: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Ikhlash sebelas kali sesudah shalat Subuh, maka pada hari itu ia tidak akan ditakutkan oleh dosa walaupun setan berusaha keras untuk menggodanya.” (Mafatihul Jinan 77).
– Imam Ali bin Abi Thalib (sa) berkata: “Aku mimpi melihat Hidhir (AS.) pada malam besoknya perang Badar. Aku berkata padanya: ajarkan padaku sesuatu yang dapat menolongku dari musuh-musuhku. Hidhir (as) berkata: bacalah: Yâ Huwa yâ Man lâ huwa illâ Huwa. Pagi harinya aku ceritakan kepada Rasulullah SAW. Kemudian beliau bersabda: “Wahai Ali, engkau telah mengetahui Ismul A’zham (nama Allah yang paling agung).” Kemudian Ismul A’zham itu mengalir di lisanku pada hari perang Badar. Perawi hadis ini mengatakan: Imam Ali (sa) membaca surat Al-Ikhlash kemudian membaca:
يَا هُوَ يَا مَنْ لاَ هُوَ اِلاَّ هُوَ، اِغْفِرْلِي وَانْصُرْنِي عَلَى الْكَافِرِيْنَ
– Yâ Huwa yâ Man lâ huwa illâ Huwa, ighfirlî wanshurnî ‘alal kâfirîn.
Wahai Dia yang tiada dia kecuali Dia, ampuni aku dan tolonglah aku menghadapi orang-orang kafir. (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/700)
– Imam Musa Al-Kazhim (sa)1) berkata: “Sangatlah banyak keutamaan bagi anak kecil jika dibacakan padanya surat Al-Falaq (3 kali), surat An-Nas (3 kali), dan surat Al-Ikhlash (100 kali), jika tidak mampu (50 kali). Jika dengan bacaan itu ia ingin mendapat penjagaan, ia akan terjaga sampai hari wafatnya.” (Mafatihul Jinan 479)

Keutamaan surat Al-Falaq
– Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa yang ingin memperoleh penjagaan Allah dari orang yang bermaksud buruk, hendaknya ketika melihat orang itu memohon perlindungan dengan kekuatan Allah Azza wa Jalla dari kekuatan makhluk-Nya, kemudian membaca surat Al-Falaq dan ayat yang difirmankan oleh Allah Azza wa Jalla kepada Nabi-Nya SAW.: Fain tawallaw faqul hasbiyallâhu lâ ilâha illâ Huwa, ‘alayhi tawakkaltu wa Huwa Rabbul ‘arsyil ‘azhîm (At-Taubah: 129), niscaya Allah menyelamatkan ia dari tipu daya setiap penipu, makar setiap pemakar, dan kedengkian setiap orang yang dengki.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/717).
– Imam Muhammad Al-Baqir (sa)1) berkata: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Falaq dan An-Nas, ia seperti membaca seluruh kitab suci yang diturunkan kepada para Nabi.” (Tafsir Nur Tsaqalayn 5/717)
– Imam Musa Al-Kazhim (sa)2) berkata: “Tidak ada seorang pun yang membacakan pada anak kecil setiap malam: surat Al-Falaq dan An-Nas masing-masing (3 kali), dan surat Al-Ikhlash (100 kali) atau (50 kali), kecuali Allah menyingkirkan darinya setiap penyakit atau derita anak kecil: kehausan, penyakit lambung dan darah, sampai ia berusia remaja. Jika sesudah remaja ia membacanya sendiri, maka ia akan dijaga oleh Allah Azza wa Jallah sampai hari wafatnya.” (Tafsir Nur Tsaqalayn 5/717)
– Imam Ali Ar-Ridha (sa) 3) berkata bahwa beliau pernah melihat orang yang sedang pingsan. Beliau menyuruh mengambilkan gelas yang diisi air. Kemudian beliau membaca surat Al-Fatihah, surat Al-Falaq dan An-Nas, kemudian meludahi/meniup gelas itu, lalu menyuruh menyiramkan/mengusapkan air itu pada kepala dan wajahnya. Orang yang pingsan itu sadar dan bangun. Imam berkata kepadanya: “Insya Allah penyakit itu tidak akan kembali lagi kepadamu selamanya.” (Tafsir Nur Tsaqalayn 5/718)

Keutamaan surat An-Nas
– Imam Musa Al-Kazhim (sa). berkata: “Sangatlah banyak keutamaan surat ini bagi anak kecil jika padanya dibacakan surat Al-Falaq (3 kali), surat An-Nas (3 kali), dan surat Al-Ikhlash (100 kali) dan jika tidak mampu (50 kali). Jika ia ingin memperoleh penjagaan diri dengan bacaan itu, ia akan terjaga sampai hari kematian men-jemputnya. (Mafatihul Jinan 479).
– Imam Muhammad Al-Baqir (sa) berkata bahwa Rasulullah SAW. mengadu karena sakit yang dideritanya. Kemudian Jibril AS. datang kepadanya, dan Mikail berada di dekat kakinya. Kemudian Jibril memohonkan perlindungan untuknya dengan surat Al-Falaq, dan Mikail memohonkan perlindungan untuknya dengan surat An-Nas.” (Tafsir Nur Tsaqalayn 5/725)
– Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa). berkata bahwa: “Jibril datang kepada Rasulullah SAW. ketika sedang mengadu karena sakit, lalu Jibril meruqiyah (mengobati)nya dengan surat Al-Falaq, An-Nas dan Al-Ikhlash. Jibril berkata: Dengan nama Allah aku ruqiyah kamu, Allah pasti menyembuhkan kamu dari segala penyakit, ambillah surat ini niscaya ia akan memberi kamu ketenangan dan kesembuhan. Kemudian Nabi SAW. membacanya.” (Tafsir Nur Tsaqalayn 5/725)
Wassalam

(Sumber: http://tafsirtematis.wordpress.com.)

Surat Al-Waqi’ah :
– Ubay bin Ka’b berkata bahwa Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Wâqi’ah, ia akan dicatat tidak tergolong pada orang-orang yang lalai.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/203).
– Abdullah bin Mas’ud berkata bahwa Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Waqi’ah, ia tidak akan tertimpa oleh kefakiran selamanya.” .” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/203).
– Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Waqi’ah pada malam Jum’at, ia akan dicintai oleh Allah, dicintai oleh manusia, tidak melihat kesengsaraan, kefakiran, kebutuhan, dan penyakit dunia; surat ini adalah bagian dari sahabat Amirul Mukimin (sa) yang bagi beliau memiliki keistimewaan yang tidak tertandingi oleh yang lain.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/203).
– Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Barangsiapa yang merindukan surga dan sifatnya, maka bacalah surat Al-Waqi’ah; dan barangsiapa yang ingin melihat sifat neraka, maka bacalah surat As-Sajadah.” (Tsawabul A’mal, hlm 117).
– Imam Muhammad Al-Baqir (sa) berkata: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Waqi’ah sebelum tidur, ia akan berjumpa dengan Allah dalam keadaan wajahnya seperti bulan purnama.” (Tsawabul A’mal, halaman 117).
Surat Al-Mulk :
– Ibnu Abbas berkata: “Pada suatu hari ada seseorang menghampar jubahnya di atas kuburan dan ia tidak tahu bahwa tempat itu adalah kuburan, ia membaca surat Al-Mulk, kemudian ia mendengar suara jeritan dari kuburan itu: Inilah yang menyelamatkan aku. Kemudian kejadian itu diceriterakan kepada Rasulullah saw. Lalu beliau bersabda: Surat Al-Mulk dapat menyelamatkan penghuni kubur dari azab kubur.” (Ad-Da’awat Ar-Rawandi, hlm 279/817; Al-Bihar 82/ 64, 92/313/2, 102/269/
– Imam Muhammad Al-Baqir (sa) berkata: “Surat Al-Mulk adalah penghalang dari siksa kubur, surat ini termaktub di dalam Taurat, barangsiapa yang membacanya di malam hari ia akan memperoleh banyak manfaat dan kebaikan, …Sungguh aku membacanya dalam shalat sunnah sesudah Isya’ dalam keadaan duduk. Ayahku (sa) membacanya pada siang dan malam. Barangsiapa yang membacanya, maka ketika malaikat Munkar dan Nakir akan masuk ke kuburnya dari arah kedua kakinya, kedua kakinya berkata kepada mereka: kalian tidak ada jalan ke arahku, karena hamba ini berpijak padaku lalu ia membaca surat Al-Mulk setiap siang dan malam; ketika mereka datang kepadanya dari rongganya, rongganya berkata kepada mereka: kalian tidak ada jalan ke arahku, karena hamba ini telah menjagaku dengan surat Al-Mulk; ketika mereka datang kepadanya dari arah lisannya, lisannya berkata kepada mereka: kalian tidak ada jalan ke arahku, karena hamba ini telah membaca surat Al-Mulk setiap siang dan malam denganku.” (Al-Kafi 2/233/hadis 2)
– Imam Muhammad Al-Baqir (sa): “Bacalah surat Al-Mulk, karena surat ini menjadi penyelamat dari siksa kubur.”

Surat Ar-Rahman:
– Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Ar-Rahman, Allah akan menyayangi kelemahannya dan meridhai nikmat yang dikaruniakan padanya.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/187).
– Imam Ja’far Ash-shadiq (sa) berkata: “Barangsiapa yang membaca surat Ar-Rahman, dan ketika membaca kalimat ‘Fabiayyi âlâi Rabbikumâ tukadzdzibân’, ia mengucapkan: Lâ bisyay-in min âlâika Rabbî akdzibu (tidak ada satu pun nikmat-Mu, duhai Tuhanku, yang aku dustakan), jika saat membacanya itu pada malam hari kemudian ia mati, maka matinya seperti matinya orang yang syahid; jika membacanya di siang hari kemudian mati, maka matinya seperti matinya orang yang syahid.” (Tsawabul A’mal, hlm 117).
– Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Jangan tinggalkan membaca surat Ar-Rahman, bangunlah malam bersamanya, surat ini tidak menentramkan hati orang-orang munafik, kamu akan menjumpai Tuhannya bersamanya pada hari kiamat, wujudnya seperti wujud manusia yang paling indah, dan baunya paling harum. Pada hari kiamat tidak ada seorangpun yang berdiri di hadapan Allah yang lebih dekat dengan-Nya daripadanya. Pada saat itu Allah berfirman padanya: Siapakah orang yang sering bangun malam bersamamu saat di dunia dan tekun membacamu. Ia menjawab: Ya Rabbi, fulan bin fulan, lalu wajah mereka menjadi putih, dan ia berkata kepada mereka: Berilah syafaat orang-orang yang mencintai kalian, kemudian mereka memberi syafaat sampai yang terakhir dan tidak ada seorang pun yang tertinggal dari orang-orang yang berhak menerima syafaat mereka. Lalu ia berkata kepada mereka: Masuklah kalian ke surga, dan tinggallah di dalamnya sebagaimana yang kalian inginkan.” (Tsawabul A’mal, hlm 117).

Refrensi : http://tafsirtematis.wordpress.com

Keuntungan selalu dinilai dari hasil yang didapat. Tanpa hasil berarti bukan berarti keuntungan. Sedangkan kerugian adalah hasil yang buruk yang ditimbulkan dalam melakukan suatu usaha maupun tindakan inilah kerugian.Kalau baik dapat berarti keuntungan donk,Kalau buruk tentunya bermakna kerugian.

Pacaran yang dibahas di sini adalah hubungan sebelum menikah. Kalau sudah menikah terserah deh,tidak perlu dibahas. Pacaran sebelum menikah bermakna sebuah hubungan coba – coba yang belum jelas arahnya,dengan tujuan mengenal pribadi lawan jenisnya.Kadang bukan sekadar mengenal tapi lebih kedalam.

Menurut pengamatan dari ahli dan saksi dari korbannya.
Keuntungan Pacaran antara lain :

-Mendapatkan perhatian lebih dari orang lain alias pacar yang kita pacari.
-Mudah membuang keluhan,unek-unek,alias berbagai curhat permasalahan yang terjadi dalam hidup kepada pacar kita.
-Ada pendengar setia di saat senang maupun duka.
-Ada yang mentraktir baik makan,pulsa,dsb disaat kantong bolong.
-Tidak akan kesepian diri kita,karena ada yang setia menemani everytime everywhere.

Kerugian Pacaran antara lain :

-Mengurangi waktu kita,waktu kita 24 jam.Untuk berkomunikasi dengan pacar membutuhkan waktu -/+ 5 – 10 jam perhari.
-Menghambat kerja otak,karena memikirkan satu obyek saja [pacar] akan membuat otak kita semakin sempit dan dangkal.Belum lagi kalo Playboy 😀
-Membuat berbohong,jelas sudah daripada aib kita ketahuan ntar si Pacar jadi ga demen,lebih baik berbohong.
-Menghabiskan uang,apalagi zaman modern seperti ini.Habis uang pulsa,uang bensin,dan uang – uang lainnya
-Menghambat cita- cita.Cita-cita di dapat dari suatu imajinasi dalam pikiran kita,jika pikiran kita sudah berimajinasi kepada pacar,tentunya akan menghambat.
-Menambah dosa,tentunya bagi teman yang muslim pacaran sangat dilarang,karena dapat menimbulkan nafsu birahi.
-Memunculkan fitnah,nanti kalau berduan di dalam rumah.Bisa Digrebek warga..
-Menambah aib keluarga,jika tidak dapat menjaga nafsu tentunya bisa married accident.
-Mengulur – ulur pernikahan.Sudah tidak heran lagi,karena keasikan pacaran,sehingga mengulur – ulur pernikahan.
-Dapat menimbulkan efek sakit hati,apabila putus sehingga menimbulkan Mantan Pacar.Mantan Pacar ini berbahaya lho,karena bisa maen hati setelah sudah beristri besok.
-Mengurangi kewibawaan lelaki,memang hanya wanita yang dapat membuat lelaki luluh.Tapi kalau tidak tepat waktunya,akan menghancurkan lelaki itu sendiri.